Adv

Field Manager KSO PEP-PT BBE M. Diponegoro yang didampingi Koordinator HSSE KSO PEP-PT BBE Sugiharto, saat menyerahkan bantuan berupa masker kepada Kades Tempellemahbang, Senin (04/05/2020)

Blora.Pertamina EP-PT Banyubang Blora Energi (PEP-BBE) memberikan bantuan seribu masker kepada warga Blora.
Bantuan seribu masker dilakukan di dua desa yakni desa Tempellemahbang kecamatan Jepon dan desa Prantaan kecamatan Bogorejo Kabupaten Blora, yang menjadi ring 1 lokasi pengeboran.

Field Manager KSO PEP-PT BBE M Diponegoro yang didampingi Koordinator HSSE KSO PEP-PT BBE Sugiharto,  mengatakan bantuan masker yang diberikan kepada warga yang berada disekitar lokasi pengeboran tersebut merupakan bentuk perhatian dan tanggung jawab bersama dalam mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah Blora.

"Penanganan penyebaran Covid-19 ini merupakan perhatian dan tanggung jawab kita bersama. Ini merupakan partisipasi aktif dari BBE agar penyebaran Covid-19 tidak mewabah di Blora, dan masyarakat Blora terbebas dari virus ini," ujar  Diponegoro.
Diponegoro berharap, bantuan tersebut dapat digunakan dengan baik oleh masyarakat Blora untuk mencegah penyebaran Covid-19.
"Semoga bantuan yang diberikan ini bisa bermanfaat untuk masyarakat Blora, dan kita harapkan penyebaran Covid-19 di negeri ini bisa terhenti," kata Diponegoro

Sementara itu, Kades Tempellemahbang,  Kasbi mengapresiasi bantuan masker yang disalurkan oleh Banyubang Blora Energi (BBE).
"Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Pertamina ini. Ini perhatian dan kepedulian yang besar dari BBE terhadap masyarakat Tempellemahbang. Kami berharap bantuan ini tidak berhenti sampai di sini saja, harus berlanjut,"ungkap Kasbi.
Hal serupa  disampaikan Pemerintah Desa (Pemdes) Perantaan, Somat,  mengucapkan terimakaskh atas bantuan yang diberikan berupa masker oleh BBE.
"saya sangat berterimakasih atas bantuan yang diberikan,  masker ini nanti akan kami bagikan kepada masyarakat Perantaan," ujar Somat. (Adnan)


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama